Ikutilah Jejak Para Penuntun Kebenaran

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, pagi-pagi sedap banget nih ngtweet sesuatu yang bermanfaat. Tentang 'Krisis Idola'. Maksudnya apa sih? Nah itu dia, kan gak seru kalo 'dibocorin' mending langsung simak aja bro. Cekidot! Dikutip ulang dari akun twitter @ArdyErlangga 

***

 Ikutilah Jejak Para Penuntun Kebenaran

"Rasul telah beriman kepada al Qur'an yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya. Demikian pula orang-orang yang beriman, semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitabNya dan rasul-rasulNya..." (Al Baqarah [2]: 285). 

  Krisis figur! Dua kata ini kerap dijadikan bahan tudingan para pengamat politik untuk menjawab pertanyaan mengapa umat Islam dewasa ini selalu kalah dalam "pesta demokrasi" di negeri ini. 

  Benarkah? Figur seperti apa yang sebetulnya kita inginkan? Apakah cukup figur yang merakyat? Atau, kita menginginkan figur yang tegas? Mungkin saja masyarakat kita menginginkan figur yang kaya dan gampang bersedekah. 

  Atau, figur yang sederhana dan tak bermewah-mewah. Mari kita kesampingkan dulu figur yang diinginkan oleh manusia. Sebab, manusia hanya mengedepankan nafsunya. Dan, itu jelas tidak sempurna. 

   Mari kita berpedoman kepada figur yang diinginkan Allah Subhanahu Wa Ta'ala (SWT). Mereka adalah para Rasul yang jejak-jejaknya sudah sangat jelas. Jejak-jejak itu bisa dengan mudah kita ikuti. 

   Jaminan yang akan kita peroleh pun amat menggiurkan, yaitu kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Masihkah kita mencari-cari figur lain yang sekadar menjanjikan kebahagiaan dunia saja?

Suara Hidayatullah | Edisi 05 | September 2012 | Syawal 1433, Hal 11 

Pembahasan:

Rasul Menyeru Agar Bertauhid